Kekurangan Ban Tubeless

Mototips100.blogspot.com – kekurangan ban tubeless. Saudara saudara setelah pada artikel sebelumnya mototips100 membahas mengenai kelebihan ban tubeles, kali ini mototips100 akan membahas mengenai kekurangan ban tubeless. Siapa bilang ban dengan tehnologi tinggi tidak lepas dari kekurangan. Sepengalaman saya menggunakan ban tubeless ada beberapa kekurangan yang saya rasakan. Mungkin artikel ini dapat membantu saudara saudara yang akan menggunakan ban tubeless untuk motor kesayangan saudara.

Yang pertama adalah harga yang relative lebih mahal dari ban standart atau ban tube biasa. Harga ini tentunya menjadi sebuah kekurangan karena tentunya kita akan memilih barang dangan harga yang murah dengan kualitas yang baik. Untuk kekurangan yang pertama ini saya rasa tidak begitu fatal karena dengan harga yang relative lebih mahal, kita diberikan sebuah tehnologi yang memungkinkan kita bisa lebih nyaman dan lebih mudah dalam penggunaannya. Tipsnya adalah pahami dulu mengenai kebutuhan kita, perku atau tidak menggunakakn ban tubeless jika memang perlu pilihlah yang sesuai isi kantong.

Yang kedua adalah tidak semua tambal ban bisa menambal ban tubeless ini. Terus terang saya heran akan hal ini karena menambal ban tubrless itu sangat gampang, kita hanya tinggal mencari lubang yang terkena paku atau apa yang membuat ban bocor lalu tinggal kita masukkan ban atau karet pengisi yang kusus untuk ban tubeless. Namun dari sepengalaman saya 3 dari 5 penambal ban yang pernah saya maintain totlong selama saya menggunakakan ban tubeless bilang kalau tidak bisa menambal ban tubeless, tentunya inni menjadi sebuah kekurangan karena jika tidak semua penambal ban bisa menambal ban tubeless kita akan kesulitan untuk menambal ban kita ketika terjadi kebocoran, tips nya adalah sebelum memakain ban tubeless usahakan melakukan survey dulu kejalan jalan yang biasa saudara lewati,  jadi ketika terjadi hal yang tidak kita inginkan dengan ban tubeless kia kita bisa langsung mengujungi tambal ban yang telah kita survey tersebut.

Yang ketiga adalah pada bekas tambalan ban tubeless udara masih bisa keluar. Ini tentunya menjadi kekurangan yang cukup mengganggu, udara yang masih bisa keluar ini disebabkan karena karet pengisi untuk menambal ban tubeless tidak merekat dengan sempurnya. Kekurangan ini dapat diatasi dengan mengisikan cairan penambal pada ban tubeless. Cairan seharga kurang lebih 40 ribuan itu dapat menambal secara otomatis jika ada udara yang keluar dari ban.   Sehingga kita tidak perlu pusing pusing jika ban motor kita tertanca paku.

Yang keempat adalah jika terjadi kerusakan pada velk seperti bibir velk yang bengkok karena melibas tikungan, udara bisa keluar dari situ sehingga ban menjadi kehilangan angin. Sebagaimana kita ketahui ban tubeless dapat menyimpan udara karena bibir ban tubeless menempel kuat pada bibir velk sehingga ketika bibir velk bengkok, bibir ban tubeless tidak bisa menempel kuat pada ban bibir velk sehingga udara bisa keluar dari situ. Dan tentunya untuk proses memperbaikinya kita harus mensenterkan velk dahulu sehingga bisa dibayangkan betapa ribetnya, selain itu biayanya juga relative mahal. Tipsnya adalah kita harus hati hati ketika melewati jalan yang cukup rusak sehingga hal hal yang tidak diinginkan tidak terjadi

Nah itu adalah sedikit ulasan mengenai kekurangan ban tubeless yang saya rasakan berdasarkan pengalaman yang saya alami. Semoga dapat memberi sedikit pandangan pada saudara saudara mototips100. 

Keep safety dan terimakasih.

Baca juga tips untuk motor kita